Macam-Macam Sistem Perekonomian , Perbedaan bisnis yang hanya mengejar Keuntungan dan bisnis yang tidak mengejar keuntungan, serta perbandingan pandangan masyarakat tentang profesi bisnis
Sistem Perekonomian merupakan suatu hal penting karena akan mempengaruhi kegiatan bisnis tersebut.
Merkantilisme
Merkantilisme adalah praktik dan teori ekonomi, yang dominan di Eropa abad 16 ke abad ke-18, yangdipromosikan lewat peraturan ekonomi pemerintahan suatu negara untuk tujuanmenambah kekuasaan negara dengan mengorbankan kekuatan nasional saingannya.Kapitalisme
Kapitalisme adalah system ekonomi di mana
perdagangan, industry dan alat-alat produksidikendalikan oleh pemilik swasta
dengan tujuan memperoleh keuntungan dalam ekonomipasar.
Komunisme
Komunisme adalah ideology yang berkenaan dengan
filosofi, politik, social, dan ekonomi yang tujuanutamanya terciptanya
masyarakat komunis dengan aturan social ekonomi berdasarkankepemilikan bersama
alat produksi dan tidak adanya kelas social, uang dan negara.
Sosialisme
Sosialisme dalah serangkaian system ekonomi dan
social yang dotandai dengan kepemilikan socialatas alat-alat produksi dan
manajemen mandiri pekerja, serta teori-teori dan gerakanpolitik yang terkait dengannya.
Facisme
Facisme adalah ideology yang berdasarkan prinsip
kepemimpinan dengan otoritas yangmutlak/absolut di mana perintah pemimpin dan
kepatuhan berlaku tanpa pengecualian.
Demokrasi Ekonomi
Demokrasi Ekonomi adalah filsafat social ekonomi
yang menganjurkan penggantian kekuasaan pembuatankeputusan dari manajer
korporasi dan pemegang saham korporasi ke kelompok pemegangsaham public yang
lebih besar, termasuk di dalamnya pekerja, pelanggan, penyuplai,lingkungan
sekitar dan public luas.
Perbedaan Bisnis yang hanya mengejar keuntungan dengan
Bisnis yang tidak mengejar keuntungan
Bisnis yang hanya mengejar keuntungan saja yaitu
serangkaian usaha yang dilakukan oleh si pembisnis tersebut yang menawarkan
barang dan jasa untuk mendapatkan keuntungan/laba demi penghasilanuntuk
kebutuhan mereka. Contohnya : Bisnis di bidang keuangan/perbankan, asuransi,
tekstil dan lain-lain.
Sedangkan Bisnis yang tidak mengejar keuntungan
yaitu pembisnis yang menjual barang dan jasa guna untuk memberikan manfaat
produk yang mereka jual agar produk tersebut bermanfaat bagi konsumen yang
membelinya dan tidak terlau mementingkan
seberapa besar keuntungan yang mereka dapat, itulah yang dinamakan
bisnis tidak mengejar keuntungan. Dan biasanya bergerak dalam social yang
tujuannya untuk membantu sesama. Contohnya : Koperasi.
Perbandingan Pandangan masyarakat sekarang dengan zaman dulu tentang profesi bisnis
Zaman dulu pekerjaan di bidang
bisnis belum menarik bagi masyarakat dibandingkan dengan sekarang. Masyarakat
masih tidak berminat terhadap bisnis. Bisnis pada zaman dulu belum dianggap
sebagai profesi. Faktor-faktor nya terlihat yang membuat masyarakat kurang
minat terhadap bisnis yaitu dari pendapatan yang tidak bisa ditebak atau
diperkirakan, kurang menjamin, rasa kurang percaya tehadap orang lain, kurang
jujur dan masih dianggap rendah.
Sedangkan, pada masyarakat sekarang itu menjadi profesi yang paling diminati
masyarakat sampai remaja pun bayak yang terjun ke dunia bisnis. Masyarakat
mulai berubah pikiran tentang profesi bisnis. Faktor yang mungkin menyebabkan
bisnis sekarang banyak di minati yaitu karena persaingan antar para pencari
kerja yang mulai ketat juga karena lapangan kerja yang sudah semakin dikit sehingga
banyak yang mulai membuka lapangan kerja lewat profesi bisnis demi keuntungan
sendiri dan menyerap tenaga kerja yang diperlukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar